pada tanggal
Otomotif
tips otomotif
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
[ad_1]
[ad_2]
Source link
Mobil merupakan salah satu alat transportasi yang digunakan oleh manusia untuk memudahkan bepergian kemana saja, bahkan mobil dapat digunakan untuk mengangkut barang sehingga meringankan pekerjaan.
Namanya juga barang buatan manusia, mobil suatu saat akan mengalami kerusakan, untuk mencegah agar mobil tidak cepat rusak, tentunya perlu dirawat dan dijaga kebugaran mesin mobil tersebut.
Pada dasarnya kerusakan mobil merupakan akibat dari kurangnya perawatan yang dilakukan oleh sipemilik mobil, sehingga sering terjadi kecelakaan yang sering terjadi akibat kelalaian manusia dalam menjaga dan merawat mobilnya, seperti rem blong, kopling cepat aus, suspensi tidak nyaman, ban yang sudah tidak layak (aus/botak), mesin mobil yang kurang bertenaga dan boros bahan bakar, dan lain sebagainya.
Berikut ini saya jelaskan perawatan mobil (tips merawat mobil) agar mobil tetap prima dan komponen mobil awet/tahan lama :
1. Ganti oli
Usahakan mengganti oli mobil anda secara rutin, misalnya setiap 3000-5000 km. Ini mencegah kerusakan pada mesin terutama komponen bagian dalam, seperti piston dan ringnya, bantalan/metal, poros engkol, mekanisme katup, dan lain sebagainya, gar tetap awet dan enak saat digunakan.
1. Periksa kondisi minyak rem
Jika kurang tambahkan minyak rem sesuai standar. Hati-hati pada saat menambahkan minyak rem, jangan sampai kena bodi mobil, karena minyak rem dapat merusak cat.
2. Periksa Tinggi Pedal dan Jarak Bebas Pedal (free play).
Tinggi pedal dari lantai ± 170 mm, dan free paly ± 10 – 30 mm
3. Kanvas Rem
Biasanya kanvas rem bisa dirasakan apabila waktu dilakukan pengereman terasa kurang pakem, hal ini bisa terjadi kanvas rem sudah aus.
Untuk melakakan pemeriksaan rem, lepas terlebih dahulu roda/ban, kemudian tromol (untuk rem tromol), lakukan pemeriksaan pada kanvas rem, jika memang sudah aus, maka gantilah kanvas remnya.
Untuk rem cakram lepas terlebih dahulu calipenya, kemudian periksa kanvas remnya, jika perlu diganti, maka gantilah kanvas remnya.
Setelah terpasang kanvas rem maka pasang kembali tromol/rodanya.
1. Tekanan angin, tidak boleh kempes atau terlalu keras.
Standar : Ban depan 32 Psi, belakang 36 Psi. Hal ini juga tergantung pada jenis kendaraannya.
2. Periksa kembang ombak (tread) ban, jika sekiranya sudah aus parah segera ganti baru.
3. Crossing ban
Lakukan penyilangan ban dalam waktu tertentu, hal ini agar keausan ban merata, sehingga pemakaian ban lebih awet.
Perawatan lampu mobil dengan memastikan lampu depan dan belakang masih bekerja. Karena hal ini perlu diperhatikan demi kenyamanan anda berkendara. Ganti lampu jika ada yang rusak.
Komponen ini sangat penting juga perlu pemeriksaan dan dijaga agar kaca mobil tetap bersih dan bening sehingga tidak menghalangi pandangan.
Perawatan mobil sudah merupakan suatu keharusan mendapatkan perhatian khusus untuk menjaga umur mobil agar tetap awet dan tahan lama. “Lebih baik mencegah daripada mengganti baru yang jelas-jelas harga dari mobil lebih mahal tentunya. Dengan perawatan mobil secara rutin akan menjaga performa mobil dalam keadaan baik dan menghindarkan serta mengurangi resiko kecelakaan di jalan raya.
Namanya juga barang buatan manusia, mobil suatu saat akan mengalami kerusakan, untuk mencegah agar mobil tidak cepat rusak, tentunya perlu dirawat dan dijaga kebugaran mesin mobil tersebut.
Pada dasarnya kerusakan mobil merupakan akibat dari kurangnya perawatan yang dilakukan oleh sipemilik mobil, sehingga sering terjadi kecelakaan yang sering terjadi akibat kelalaian manusia dalam menjaga dan merawat mobilnya, seperti rem blong, kopling cepat aus, suspensi tidak nyaman, ban yang sudah tidak layak (aus/botak), mesin mobil yang kurang bertenaga dan boros bahan bakar, dan lain sebagainya.
Berikut ini saya jelaskan perawatan mobil (tips merawat mobil) agar mobil tetap prima dan komponen mobil awet/tahan lama :
A. MESIN
1. Ganti oli
Usahakan mengganti oli mobil anda secara rutin, misalnya setiap 3000-5000 km. Ini mencegah kerusakan pada mesin terutama komponen bagian dalam, seperti piston dan ringnya, bantalan/metal, poros engkol, mekanisme katup, dan lain sebagainya, gar tetap awet dan enak saat digunakan.
2. Air Radiator
Periksa air radiator secara berkala, misalnya seminggu sekali, jika memang kurang tambahkan air radiator, akan lebih baik gunakan air radiator coolent yang banyak dijual di took-toko onderdil.
3. Tali kipas (panbelt)
Periksa tali kipas keteganganya, bila perlu distel lakukan penyetelan. Periksa juga tali kipas dari keretakan, jika perlu diganti, lakukan penggantian.
Tetapi untuk mobil yang menggunakan kipas elektrik tidak perlu melakukan hal seperti diatas,
4. Baterai
Jika mobil menggunakan baterai basah, alangkah baiknya periksa air baterai secara rutin, misalnya dua minggu sekali, jika kurang tambahkan air baterai dengan menggunakan air tambahan yang banyak dijual di toko-toko onderdil yang berkemasan tutup warna biru. Hal ini dilakukan agar baterai tidak cepat rusak.
Tetapi jika mobil anda menggunakan baterai kering/MF hal di atas tidak perlu dilakukan.
Jangan lupa periksa terminal baterai dan bersihkan dari kotoran-kotoran, karena kalau sudah banyak kotoran akan menyumbat aliran arus listrik.
5. Busi
Periksa busi, lepas busi dari mesin kemudian lakukan pemeriksaan, jika busi kotor segera bersihkan dan stel jarak kerengganya. Apabila sekiranya harus diganti lakukan penggantian, gunakan busi sesuai yang disarankan. Walaupun busi ini kecil tapi pengaruhnya sangat besar sekali terhadap kerja mesin.
6. Saringan Udara
Bersihkan saringan udara, alangkah baiknya semprot dengan angin bertekanan (kompressor udara). Jika perlu diganti gantilah dengan yang baru.
B. REM
1. Periksa kondisi minyak rem
Jika kurang tambahkan minyak rem sesuai standar. Hati-hati pada saat menambahkan minyak rem, jangan sampai kena bodi mobil, karena minyak rem dapat merusak cat.
2. Periksa Tinggi Pedal dan Jarak Bebas Pedal (free play).
Tinggi pedal dari lantai ± 170 mm, dan free paly ± 10 – 30 mm
3. Kanvas Rem
Biasanya kanvas rem bisa dirasakan apabila waktu dilakukan pengereman terasa kurang pakem, hal ini bisa terjadi kanvas rem sudah aus.
Untuk melakakan pemeriksaan rem, lepas terlebih dahulu roda/ban, kemudian tromol (untuk rem tromol), lakukan pemeriksaan pada kanvas rem, jika memang sudah aus, maka gantilah kanvas remnya.
Untuk rem cakram lepas terlebih dahulu calipenya, kemudian periksa kanvas remnya, jika perlu diganti, maka gantilah kanvas remnya.
Setelah terpasang kanvas rem maka pasang kembali tromol/rodanya.
C. BAN
1. Tekanan angin, tidak boleh kempes atau terlalu keras.
Standar : Ban depan 32 Psi, belakang 36 Psi. Hal ini juga tergantung pada jenis kendaraannya.
2. Periksa kembang ombak (tread) ban, jika sekiranya sudah aus parah segera ganti baru.
3. Crossing ban
Lakukan penyilangan ban dalam waktu tertentu, hal ini agar keausan ban merata, sehingga pemakaian ban lebih awet.
D. LAMPU MOBIL
Perawatan lampu mobil dengan memastikan lampu depan dan belakang masih bekerja. Karena hal ini perlu diperhatikan demi kenyamanan anda berkendara. Ganti lampu jika ada yang rusak.
E. WIFER DAN WASHER
Komponen ini sangat penting juga perlu pemeriksaan dan dijaga agar kaca mobil tetap bersih dan bening sehingga tidak menghalangi pandangan.
Perawatan mobil sudah merupakan suatu keharusan mendapatkan perhatian khusus untuk menjaga umur mobil agar tetap awet dan tahan lama. “Lebih baik mencegah daripada mengganti baru yang jelas-jelas harga dari mobil lebih mahal tentunya. Dengan perawatan mobil secara rutin akan menjaga performa mobil dalam keadaan baik dan menghindarkan serta mengurangi resiko kecelakaan di jalan raya.
Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi para pembaca khususnya yang memiliki kendaraan baik mobil maupun sepeda motor.
[ad_2]
Source link
Komentar
Posting Komentar